Panduan Dasar Cara Daur Ulang Limbah Kaca

Panduan Dasar Cara Daur Ulang Limbah Kaca

Mungkin ada dari anda yang tertarik terjun ke usaha daur ulang limbah kaca. Karena hasil olahan limbah kaca bernilai jual tinggi dibanding kerajinan tangan lainnya. Atau sekedar menambah pengetahuan saja.

Saya akan share panduan dasar dalam mengelola limbah kaca. Karena banyak kerajinan tangan hasil olahan sampah kaca yang cantik dan elegan, seperti: perhiasan/manik-manik, vas bunga, asbak, kap lampu hias, piring hias, gucci, maupun mainan anak-anak yang berbentuk sennjata api, kereta api, mobil, helikopter, sepeda motor, andong, becak, dan berbagai jenis alat musik.

Saya tidak akan menjelaskan apa itu daur ulang. Karena kalian semua pasti lebih faham dibanding saya. Apalagi menjelaskan tentang dampak negatif dari limbah sampah yang dibuang di sembarang tempat. Bukan hanya limbah kaca saja, tapi limbah rumah tangga lainnya.

Langsung saja ya,

Berikut cara daur ulang limbah kaca:

  • Langkah 1: Bersihkan pecahan-pecahan kaca dari material lain yang menempel.
  • Langkah 2: Lebur pecahan kaca yang sudah dibersihkan tadi di atas tungku selama 24 jam dengan suhu 1.500 derajat, atau gunakan kompor sederhana yang bisa menghasilkan suhu yang sama.
  • Langkah 3: Setelah kaca benar-benar meleleh, segera masukkan dalam cetakan (jika anda ingin membuat kerajinan tangan dengan menggunakan cetakan).
    Tapi jika anda ingin membuat perhiasan/manik-manik, maka pilinlah menjadi sebuah batang kaca yang panjangnya bisa mencapai satu meter.
  • Langkah 4: Lalu keringkan. Cukup diangin-anginkan saja di alam terbuka. Setelah dingin, keluarkan dari cetakan.
  • Langkah 5: Pemberian warna. Untuk menghasilkan warna-warna cantik, tidak perlu lagi bahan pewarna tambahan, cukup menggunakan warna dasar alami dari pecahan kaca yang digunakan.
  • Langkah 6: Untuk membuat perhiasan/manik-manik, masih ada langkah selanjutnya, yaitu lebur kembali batang kaca yang sudah dipilin di atas api dan dibentuk sesuai keinginan dengan melilitkannya pada sebuah alat sederhana seperti jari-jari sepeda. Sebelum dibentuk, sebaiknya anda celupkan jari-jari sepeda tadi ke tepung tapioka basah agar manik-manik mudah dilepaskan jika telah dingin.

Selesai.. Anda pun bisa menikmati hasil karya sendiri. Untuk membuat perhiasan, anda tinggal merangkai sesuai model dan jenis perhiasan/aksesoris yang anda inginkan. Semoga artikel ini bermanfaat!

One Response

Leave a Reply