Motif Rajutan Stockinette Stitch


Contoh Motif Rajutan Stockinette Stitch

Motif rajutan stockinette stitch merupakan salah satu motif rajutan dasar yang perlu anda kuasai. Pola stockinette stitch sangat cocok digunakan untuk membuat rajutan syal/scraf, sweater rajut, topi rajut, selimut, taplak meja, celemek bayi, dan kaos kaki rajut.

Pola stockinette stitch sering disingkat dengan istilah St st (pada pola rajutan knitting yang berbentuk tulisan). Pola ini terkadang disebut juga dengan istilah stocking stitch, dimana cara membuatnya dengan membuat baris knit dan baris purl secara bergantian.

Baca Juga: Tutorial Membuat Motif Rajutan Herringbone Stitch

Cara membuat pola dasar motif rajutan stockinette stitch:

  • Langkah 1: Baris 1: CO (dengan jumlah sts sesuai keinginan).
  • Langkah 2:
    Baris 2: K, hingga baris selesai/habis.
    Baris 3: P, hingga baris selesai/habis.
  • Langkah 3: Ulangi baris 2 & 3 hingga mendapatkan panjang rajutan yang anda inginkan.

Pola stockinette stitch akan menghasilkan rajutan dengan sisi yang benar (right side) dan sisi yang salah (wrong side). Maksudnya, right side merupakan sisi rajutan depan yang menghadap ke kita/sisi luar, sedangkan wrong side merupakan sisi rajutan belakang/sisi dalam. 

Hasil rajutan right side dari motif stockinette stitch ini akan terlihat seperti Vs dengan sisi rajutan yang lebih halus (knit). Sementara sisi wrong side akan nampak bergelombang atau datar (purl). Motif ini disebut dengan istilah stockinette atau knit.

Anda juga bisa mengawali baris ke-2 dengan purl, dengan catatan untuk baris berikutnya harus mengikuti pola, waktunya purl ya harus purl, waktunya baris knit ya harus knit, begitu seterusnya. Sehingga akan nampak bentuk rajutan dengan sisi purl pada right side, dan sisi knit pada wrong side. Motif ini disebut reserve stockinette (stockinette terbalik)/purl.

Pola stockinette stitch biasanya menghasilkan sisi pinggir yang berbentuk ikal/menggulung. Sehingga para desainer sweater rajutan seringkali menggunakan pola stockinette stitch ini untuk membuat bagian manset/lengan. Anda juga bisa menggunakannya jika ingin memiliki aksen saku depan baju dengan bentuk yang menggulung (pasti lucu jadinya).

Akan tetapi, jika anda menginginkan pinggiran stockinette stitch berbentuk lurus, maka anda bisa menambahkan seed stitch di pinggiran stockinette stitch. Karena tidak semua project cocok dengan tepian/pinggiran yang menggulung, seperti: syal/scraf rajut, selimut bayi, taplak meja, dan flat project rajutan tangan lainnya. Semoga tutorial merajut kali ini bermanfaat!

Leave a Reply